Guna mengisi waktu stayhome selama Covid-19, Desa Wisata Academy sebagai HOST berusaha menularkan pengetahuan yang terkait dengan kondisi alam disaat ini. Menghadirkan Putu Nanda Novira Artati sebagai Bintang Tamu langsung LIVE dari Jerman. Nanda sharing tentang “ Tata Kelola Sampah dan Air German’s Best Practise “ yang dijalankan oleh pemerintah dan warga Jerman.  Nanda lahir di Denpasar 28 Nopember 1994 dan  ayahnya berasal dari Banjar Tarukan, Desa Mas, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar Bali. Lulus dari SMA Negeri 3 Denpasar 2012, Nanda langsung meniggalkan Bali untuk mewujudkan impiannya bersekolah di Jerman. Dia harus berani ikut dalam German Language College preparatory course kurang lebih 6 bulan sebelum ikut kuliah di University of Applied Sciences Entrance Qualification 2014-2015. Tidak berhenti disitu, Nanda lanjut lagi ke Environmental Engineering (Bachelor of Engineeering ) RheinMain University Ruesseisheim Wiesbaden Germany tamat predikat Bagus tahun 2015-2020.  Semenjak tahun 2019 Nanda telah bekerja di German Environmental Consultants (DAR) GmbH, Wiesbaden sebagai konsultan Analisis.

Webinar ini dilangsungkan pada hari Minggu, 7 Juni 2020 pukul 1600-1700 wita lewat ZOOM. Peserta yang hadir sekitar 70 orang dari berbagai kalangan diseluruh Indonesia bahkan ada yang ikut dari Australia. Kesimpulan diskusi Nanda , bahwa peserta kebanyakan meminta nanda melakukan research tentang teknologi pengolahaan sampah untuk ukuran pedesaan berpenduduk 5000-11800 jiwa, sebab teknologi tata kelola sampah dan air yang dipresentasikan Nanda hanya cocok untuk berskala besar seperti pengelolaan air milik PDAM perusahaan daerah kabupaten/kota di Bali. 

Baca Lebih Lanjut :

Penanganan Air Limbah dan Sampah di Jerman

Biodata Nanda Artati